Architecture Design

Selasa, 31 Agustus 2010

Cara Mengemudi Benar Bisa Menghemat BBM

Eco driving : sebuah cara mengemudi yang dapat menghemat konsumsi BBM, pengurangan emisi gas buang, polusi suara dan pengurangan resiko kecelakaan di jalan raya.
Eco driving : Mengemudi yang dapat memaksimalkan fitur technology yang tersedia pada , kendaraanya halus, nyaman dan dapat menghemat konsumsi BBM s/d. 5-10%

KUNCI ECO DRIVING? / GOLDEN RULES ECO DRIVING

Pada saat ini technology kendaraan semakin canggih, adanya beberapa fitur hitech yang salah satu tujuannya adalah peningkatan pada faktor; keamanan, kemampuan, kenyamanan menuju eco driving. Masalahnya tidak banyak orang tahu dan mengerti bagaimana menutilisasi fitur fitur tsb secara tepat dengan cara menyesuaikan cara mengemudinya.

Ecodriving sangat mudah mempelajarinnya akan tetapi sangat sulit untuk melakukanya, mengapa? Ini masalah perilaku, ketika anda memilikinya maka elemen-elemen dibawah ini akan tercapai dengan mudah;

1. Penghematan konsumsi BBM,
2. Pengurangan emisi gas buang
3. Pengurangan polusi suara
4. Menambah umur pakai part
5. Pengurangan potensi resiko kecelakaan dengan perilaku tekhnik mengemudi resiko rendah


5 KUNCI UTAMA ECODRIVING PADA PERJALANAN

1. MEMINDAHKAN GIGI TRANSMISI SESEGERA MUNGKIN
2. MENGGUNAKAN KECEPATAN CONSTANT
3. GIGI TINGGI DAN RPM RENDAH
4. ANTISIPASI ARUS LALU LINTAS
5. LAKUKAN PERLAMBATAN DG HALUS

1. MEMINDAHKAN GIGI TRANSMISI SESEGERA MUNGKIN
Pindahkan gigi sesegera mungkin! Pindahkan gigi sebelum jarum RPM mencapai angka 2500 untuk kendaraan berbahan Bensin dan LPG, RPM 2000 pada kendaraan dieseL.
Umur komponen – komponen kendaraan pada bagian yang menghasilkan tenaga akan mengalami penurunan akibat friksi internal. Penurunan umur semakin bertambah seiring kenaikan kecepatan putaran mesin. Dengan menggunakan putaran mesin yang rendah penurunan umur ini akan menjadi terbatas dan impactnya adalah konsumsi bahan bakarpun akan berkurang. Beban kerja yang berat pada mesin untuk menghasilkan tenaga akan menjadi pemborosan ketika seorang pengemudi tidak dapat menyesuaikannya dengan penggunaan gigi transmisi yang tepat, tenaga yang besar tidak menjadi maksimal ketika tersalurkan kepada roda-roda penggerak (drive wheels), seharusnya putaran mesin yang dihasilkan tidak terlalu banyak terhambat oleh gigi transmisi bersambung mulus ke roda-roda.

2.MENGGUNAKAN KECEPATAN CONSTANT
Jaga agar selalu berada pada kecepatan konstan dengan cara menggunakan gigi transmisi tinggi. Ketika berakselerasi energi dari BBM/LPG akan menggerakan kendaraan, ini akan terbuang ketika kita melakukan pengereman. Penomena ini akan terasa setelah anda melakukan pengereman tajam, piringan rem akan menjadi panas akibat transformasi perubahan energi putar menjadi energi panas, makanya perlakukan akselerasi – akselerasi dan pengereman dampaknya kepada konsumsi BBM yang konsumtif/boros.
Analogi nya begini kendaraan rata-rata akan memerlukan 5PK pada kecepatan konstan di 50Km/jam, lebih kurang 25PK pada kecepatan 120Km/jam (tenaga yang diperlukan semakin meningkat seiring dengan kecepatan kendaraan). Sisa tenaga yang ada pada mesin akan terpakai untuk akselerasi – akselerasi yang dilakukan si pengemudi. Oleh karena itu menjaga agar kecepatan tetap konstan akan membuat pemakaian tenaga dan BB menjadi terbatas.

3. GIGI TINGGI DAN RPM RENDAH
Opini yang berpendapat pedal gas berhubungan dengan konsumsi BB tidak keseluruhannya benar pada mesin-mesin bensin. Pedal akselerator hanya mengopersikan katup throttle/kupu-kupu yang mempengaruhi kwantitas udara. Pada dasarnya hanya mengakibatkan momen putar pada mesin, jumlah pemakaian BB dipengaruhi dari beban kerja mesin itu sendiri, semakin kecil reduksi dari moment tenaga yang dihasilkan oleh mesin semakin kecil pemakaian BB.

4. ANTISIPASI ARUS LALU LINTAS
Melihatlah sejauh mata memandang (Lihat – Mengerti sesuatu didepan), Antisipasi – Mengerti situasi sekeliling kendaraan anda. Dengan tekhnik mengemudi Crash Free Driving system modul 3 (Tekhnik Mengemudi Resiko Rendah) milik JDDC seorang pengemudi akan mudah mengantisipasi arus lalulintas disekelilingnya. Untuk untuk mendapatkan kecepatan konstan sangatlah penting untuk mengantisipasi situasi traffic di sekeliling dengan demikian pengemudi dapat mengurangi pengereman-pengereman dan akselerasi yang tidak perlu. Banyak situasi dapat diketahui (dilihat dan dimengerti) dari jauh sebelumnya dan memberikan kesempatan kepada si pengemudi untuk merencanakan tindakan apa yang harus dilakukannya, dengan demikian akselerasi dan pengereman yang tidak perlu dapat dengan mudah dihindarkan (lihat poin 2)

5. LAKUKAN PERLAMBATAN DG HALUS
Saat melakukan perlambatan, lakukan lah dengan halus dan bertahap dengan gigi transmisi tetap masuk (tidak dengan netral).
Mobil-mobil yang dibuat diatas tahun 2000 umumnya dilengkapi dengan sistim injeksi elektronik yang memiliki fuel cut off , kemampuan memutuskan supply BB keruang mesin saat melakukan perlambatan mesin (Engine Brake). Keuntungannya, seorang pengemudi dapat mengangkat pedal gas setiap saat perlambatan tanpa terlalu banyak dibantu dengan pengreman pada roda-roda.
Pada kendaraan yang menggunakan karburator tanpa eletronik fuel cut off, akan sama konsumsinya saat engine braking dan saat mesin idling atau ketika deselerasi menggunakan gigi dan tidak menggunakan gigi (netral), akan tetapi mengangkat pedal gal secara halus dan menghindari pengereman tajam juga membuat kendaraan menjadi lebih ekonomis.

MENGEMUDI DILINTASAN BERBUKIT
Mengemudi area perbukitan sangatlah penting melakukan manajemen kecepatan. Usahakan pergerakan kendaraan dengan menggunakan tenaga yang kecil. Ini dapat dimungkinkan jika putaran RPM dicapai dengan rendah, pertahankan agar kendaraan bergulir sedemikian rupa tanpa menggunakan RPM tinggi dan gigi rendah. RPM tinggi pada permukaan licin (off road) sering membuat traksi pada roda penggerak terlepas yang akhirnya kendaraan tidak mencapai permukaan yang lebih tinggi. Sering prinsip menggunakan RPM tinggi dan rendah menjadi suatu perdebatan, yang paling tepat coba lakukan. Pabrikan kendaraan membuat kendaraan dapat bergerak konstan dengan muatan penuh pada RPM 1,000.

MATIKAN MESIN SAAT BERHENTI SESAAT
Matikan mesin jika memungkinkan, semisal saat berhenti menunggu palang pintu di lintasan KA, di traffic light atau menunggu seseorang. Ketika mencoba menghidupkan jangan tekan pedal gas.

MENIKUNG
Menikung dengan ecodriving dapat dicapai melalui beberapa faktor; Kecepatan – Arah Lintasan – Latihan. Pandangan jauh kedepan lakukan perlambatan sehalus mungkin, jika aman tanpa menggunakan pedal rem gunakan TITO (melebar-mengecil-melebar) dengan demikian faktor reduksi rotasi roda kecil. Secara umum ini dapat dikatakan pengemudi harus dapat mengantisipasi kondisi area tikungan tsb. dengan pasti dan aman. Cara mengemudi dengan kecepatan tinggi, mengerem tajam dan meningkung tajam selanjutnya berakselarasi dengan cepat (gaya racing) tidak saja akan meningkatkan pemakaian BB tetapi juga memperpendek umur komponen kendaraan; Ban dan beban kerja pada axle salah-salah mobil bisa terbalik?


FAKTOR AERODINAMIK
Proses manufaktur sebuah mobil salah satunya adalah test aerodinamik yang dilakukan melalui sebuah terowongan angin, semakin kecil hambatan angin yg diperoleh oleh sebuah mobil salah satunya akan mempengaruhi konsumsi BB kendaraan tsb. Pemakaian ban dengan permukaan lebar – penempatan rak diatas kendaraan/atau membawa barang diluar kendaraan – membuka kaca pintu pada saat kecepatan tinggi akan mempengaruhi konsumsi BB.

TEKANAN ANGIN BAN
Periksa tekanan angin setidaknya 2 minggu sekali. Pastikan ukuran angin ban sesuai sebagaiman rekomendasi pabrik ban tsb. Pada prinpsipnya hambatan friksi permukaan ban dan permukaan jalan tidak terlalu besar, tekanan angin yang kurang 25% dari ukuran normal akan meningkatkan traksi roda sekitar 10% dan peningkatan konsumsi BB sebesar 2%. Tekanan angin yang berlebih akan membuat efek negatif; Traksi roda akan berkurang pada kecepatan tinggi – jarak pengereman semakin panjang – durability komponen kaki – kaki kendaraan akan menjadi lebih singkat. Pemeriksaan tekanan angin harus dilakukan dalam keadaan ban dingin atau dapat dilakukan paling jauh kurang dari 3 km jarak tempuh.

PEMELIHARAAN KENDARAAN
Periksalah kendaraan anda secara berkala, filter olie & BB harus diganti sesuai buku manual masing-masing kendraan, air accu tidak dalam kondisi kurang. Mesin yang tepat waktu di tune up memberikan emisi gas buang. Accu yang lemah akan membuat anda harus berulang dalam melakukan starter. Kondisi ini selain mengkonsumsi BB juga meningkatkan emisi gas buang

Senin, 30 Agustus 2010

10 Sepeda dengan konsep yg unik dan kreatif

1. Laptop-Charging Bike Concept


Mungkin konsep sepeda boxiest adalah yg paling aerodinamis, tapi bagian paling menarik dari desain aneh Yuji Fujimura telah tidak ada hubungannya dengan penampilan. Ini adalah sepeda listrik yg memiliki docking station untuk laptop, yang dibebankan oleh baterai di sepeda ketika Anda naik. Tentu, itu mungkin tidak nyaman dan Anda akan dirobohkan dalam waktu sebentar oleh sedikit embusan angin.
 
 
2. Incredible Folding Backback Bicycle


bertualang untuk bersepeda gunung ? - tapi perjalanan ke sana kadang-kadang mengambil alih daerah yang penggemar harus dinegosiasikan dengan berjalan kaki, dan sepeda yang paling tidak mudah untuk dibawa. Tas sepeda lipat Bergmönch menghilangkan masalah itu. Tidak hanya kecil dan ringan,sepeda ini juga mampu melipat dirinya sendiri dalam waktu kurang dari dua menit dalam konfigurasi yg nyaman. 
 
3. Solar Powered Electric Bike

Dirancang oleh Miroslav Miljevic, sepeda listrik ini memiliki atap yang baik untuk melindungi pembalap dari matahari dan hujan dan juga untuk mengumpulkan energi surya.Sepeda Ini dibuat untuk orang-orang yang tidak merasa sampai dengan tuntutan fisik bersepeda, tapi masih ingin mendapatkan sisa manfaat.  
 
4. Collapsible Bike Concept


Portabilitas adalah kunci ketika datang ke sepeda masa depan, dan desainer konsep menemukan cara-cara kreatif luar biasa untuk membuat sepeda cahaya dan dilipat. Desain oleh Blair ini tidak hanya Harry terurai menjadi paket kecil, tetapi juga menyediakan ruang penyimpanan dalam bentuk tas diposisikan antara roda. Terburu-buru juga menetapkan untuk meningkatkan sikap pengendara, mengatakan "Saya memutuskan masalah-masalah ini dengan memindahkan posisi pedal di belakang pengendara dan bergerak beberapa tekanan berat badan mereka di bagian depan tulang pinggul, menggunakan bagian depan yang luas dari kursi dan ke lengan mereka dengan mendukung menonjol dari menangani.
 
5. BMW Concept Bikes

tidak mengherankan bahwa beberapa konsep sepedayg keren merupakan rancangan oleh para pembuat mobil BMW. Tidak jelas apa konsep-konsep ini diciptakan, tetapi dengan bentuk berwarna-warni sepeda motor-esque dan proporsi, mereka memberikan beberapa inspirasi untuk membawa desain sepeda pas ke abad ke-21,
 
6. Bizarre Di-Cycle

Dirancang untuk membawa pengendara di atas tanah maupun air, konsep sepeda aneh ini dirancang khusus untuk kota Helmond di Belanda dan Dibuat oleh GBO Desain, yang Di-Siklus jauh oleh bulkier dari sepeda tradisional - yang tampaknya membatasi penerapannya,tetapi tidak menawarkan solusi menarik untuk perjalanan amfibi.  
 
7. Minimalist Theft-Proof Computer-Aided Bicycle

Dengan roda spokeless dirancang untuk menghilangkan hambatan angin, ban yang tidak bisa dibuka, tidak ada rantai terlihat dan bingkai minimalis, sepeda ini adalah keberangkatan yang pasti dari desain lama sekolah. Merupakan gagasan Olimpiade Chris Boardman pengendara sepeda, sepeda ini memiliki baterai bertenaga surya yang membantu pengendara sampai bukit-bukit dan bahkan memiliki perangkat sidik jari-membaca yang hanya memungkinkan pemiliknya untuk bersepeda. Komputer kecil di setang menghitung jumlah kalori yang terbakar berdasarkan berapa kali pedal berputar. Ini jelas merupakan suatu sepeda masa depan: Boardman memperkirakan bahwa tidak akan tersedia untuk setidaknya dua dekade.  
 
8. Nulla: Ultramodern Spokeless Bike
 

Nulla berarti "tidak" dalam bahasa Italia, dan meskipun sepeda ini lebih dekat ke "apa-apa" daripada kebanyakan, masih jauh dari sesuatu. Seperti pencurian sepeda-bukti minimalis oleh Chris Boardman, yang nulla tidak memiliki hub atau drive rantai mungkin untuk melihat sleekest, namun yang paling futuristik.
 
 
9. Honda U3-X: If Unicycles and Segways Mated
 

Honda U3-X adalah seperti Segway bagi orang-orang yang malas dan memungkinkan si pengguna untuk mengontrolnya hanya dengan bersandar tubuh mereka sedikit. Tentang seukuran tape retro, orang-U3 X adalah baterai bertenaga dan pergi hanya 4mph. Namun mengingat bahwa hal itu adalah sebuah perangkat mobilitas terkecil di dunia, sepeda ini mungkin bisa menginspirasi konsep-konsep lain yang sedikit lebih berguna di dunia nyata.
 
10. Grasshopper: Folding Electric Bike

Tentu saja, beberapa desainer berani mengambil sepeda lipat ke tingkat berikutnya dengan membuat mereka bertenaga listrik. Tapi tak satu pun sudah cukup sejauh David Gonçalves, yang tidak hanya desain Belalang membawa Anda ke sana kemari, tetapi juga bisa menjadi latihan sepeda stasioner dan bahkan menghasilkan dan menyimpan energi Anda yg dihasilkan saat mengayuh. 
 






 
 






Konsep Toilet Masa Depan

Terlalu buruk itu hanya sebuah konsep ... karena saat ini toilet umum tidak sangat bersih. Sang Eun Young membayangkan ini desain yang menarik dimana satu sisi dilengkapi dengan urinoir dan toilet yang lain duduk-down. Anda dapat beralih antara keduanya dengan menjentikkan tombol.
Apa yang paling penting tentang toilet ini adalah bahwa diri sanitizes menggunakan Uap dan UV. Tidak ada toilet umum yang kotor ... tapi pertama-tama kita harus menunggu sampai konsep ini datang dengan realitas dan ini bisa memakan waktu yang lama.

Gambar 1



 
Gambar 2


 
Gambar 3



Cara pemakaiannya:


buat BAK dan BAB bersamaan



sistem uap panas



bergerak otomatis dan adanya sinar UV



toilet yang bisa berputar





Sabtu, 14 Agustus 2010

Animation two

"Animation Interior "

Test ..tes..tes... interior

Terungkap, Mengapa Monyet Kebal AIDS


 
Beberapa spesies monyet asal Afrika seperti Sooty Mangebey (Cercocebus atys) diketahui memiliki mekanisme pertahanan alami yang mencegah mereka terinfeksi AIDS. Primata ini dilaporkan dapat terinfeksi virus SIV tanpa berkembang menjadi AIDS meski jumlah virusnya sangat banyak.

Fenoma yang biasa dikenal sebagai natural host tersebut saat ini tengah diteliti para ilmuwan untuk mempelajari pengembangan obat-obatan HIV/AIDS untuk manusia.

Para ilmuwan menemukan pada tubuh monyet-monyet tersebut terjadi regenerasi sel-T, tipe sel darah putih yang membuat sistem imun mampu melawan infeksi kuman atau virus.

Secara khusus diketahui monyet sooty mangabey yang terinfeksi oleh SIV (simian immunodeficiency virus) atau virus kerabat HIV pada satwa primata, mampu menjaga level CD4 dan sel-T melalui regenarasi yang pesat dari CD4 dan sel T yang polos atau belum terekspos racun dan senyawa lain yang merangsang produksi antibodi.

Hasil riset tersebut bisa menjelaskan mengapa SIV dan HIV bisa menyebabkan AIDS pada primata lainnya, termasuk pada manusia. Dalam penelitian ini para ilmuwan dari Yerkes National Primate Research Center, Atlanta, membandingkan sooty mangabey dengan monyet rhesus yang terinfeksi SIV.

"Walaupun kedua spesies itu menunjukkan pertambahan sel CDH4 dan sel T, namun pada monyet rhesus tampak regenerasi CD4 sel T naif yang lebih lambat," kata Mirko Paiardini, salah seorang peneliti.

Jumat, 13 Agustus 2010

ARSITEKTUR TRADISIONAL JEPANG

(Gambar 1.1)
Fasad rumah tradisional dengan bangku duduk yang didominasi bahan kayu serta pintu geser arah horizontal dan vertikal dari kayu.

Zaman Edo berlangsung sekitar tahun 1600–1868 ketika Jepang di bawah pemerintahan Sogun menutup pengaruh dan hubungannya dengan dunia Barat. Keputusan itu tercermin pada pola perkembangan kota kecil di sepanjang jalur Nakasendo, salah satu di antaranya dapat dilihat di desa kuno Tsumago yang bangunan rumah tinggalnya tampak jelas didominasi corak arsitektur tradisional Jepang gaya Edo.
Beberapa jalan kecil berupa gang juga sangat menarik diikuti karena dari jalan kecil tersebut kita dapat melihat taman gaya Jepang di area halaman belakang dan depan rumah. Taman yang dilengkapi kolam batu alam dilengkapi bonsai, pancuran air dari bambu, dan kerajinan bambu lain menambah daya tarik kawasan ini.

 (Gambar 1.2)
Rumah tradisional Jepang berbahan kayu dan atap ditindih batu dengan aksesori fasade khas Jepang

Kebanyakan bangunan utama di kawasan ini terbuat dari papan yang bila kita lihat lebih jauh menunjukkan kedekatan kehidupan Tsumago dengan pertanian, perdagangan, dan bisnis jasa yang menjadi mata pencarian utama penduduk pada masa Sogun.

Atap yang ditindih batu untuk menahan agar tidak terbang tertiup angin dengan talang air pada sisi atap dan menyalurkan air ke tanah yang terbuat dari bambu juga menunjukkan kecerdikan dan pemikiran unsur teknis tukang bangunan masa Edo. Ruangan dengan lantai tanah, tatami, dan fondasi batu alam yang ditindih bangunan bahan kayu menjadi salah satu ciri khusus.
Dengan struktur bangunan kayu berpintu geser dengan teralis kayu horizontal dan vertikal memperlihatkan gaya arsitektur tradisional jepang kuno. (gambar 1.3)
 
 (gambar 1.3)
Tidak hanya citranya, tetapi konstruksinya pun sederhana sekali “ semakin sedikit, semakin baik”. Prinsip ini sudah diambil alih dalam seni arsitektur internasional.

INTERIOR RUMAH TRADISIONAL JEPANG

Sudah sejak abad ke 18 masyrakat Barat yang sudah diresapi citarasa matematika dan penalaran segala bidang kehidupan menemukan jepang sebagai negeri selera ningrat dan citarasa yang sangat cocok dengan dambaan manusia kebudayan industri yakni perpaduan antara yang eksak matematis dan yang menumbuhkan haru pada segala yang indah. Maka garis-garis dan kepolosan dinding-dinding geometrik yang menandai seluruh arsitektur jepang mereka jadikan contoh ekspresi. (lihat gambar 1.4)

(Gambar 1.4)
Interior dan pemilihan bahan rumah Jepang Tradisional ini pun masih sama napas cita rasanya. Dinding-dinding tipis, nyaris tidak bermateri (kertas pun masih dipakai untuk dinding-dinding ruangan). Tidak aman memang dan sangat dingin di musim salju,tetapi sikap Shinto satu dengan alam tetap dimenangkan.

Melalui gambar ini dan seterusnya kita dapat mempelajari dampak dan hikam akrsitekutur tradisional Jepang yang kontemporer secara lebih terperinci. Tampaklah betapa sangat mungkinlah modernisasi dengan bahasa kontemporer, tanpa meninggalkan kekhasan pribadi pribumi.

Maka perhatikan gambar 1.5 dalam pasal 9 dari arsitektur modern tahun-tahun 20-30an. Tampaklah ciri ke Jepangan pada bangunan dan perabot rumah itu. Lihat gambar (1.5)

 (gambar 1.5)
Citarasa kepolosan dan kesederhanaan yang bernapas Shinto itu lebih meluas lagi sesudah Perang Dunia II, yang ternyata sedambaan dengan citarasa menusia yang baru saja dianiaya oleh wabah bahasa Meriam dan bom dunia industri. Di sini selera dan citra arjuna sangatlah jelas.

Perhatikan dinding-dinding, lantai dan langit-langit. Semua serba bidang polos, dapat dikatakan tanpa hiasan apapun. Satu-satunya “hiasan” hanyalah permainan garis-garis lurus dan bidang-bidang murni. Ditambah gambar bergaya sangat hekmat goresan, kaligrafi sajak satu saja di ruang utama dengan tokonominya. (lihat gambar 1.6)

(gambar 1.6)
 
Dalam ruang utama, tempat penerimaan tamu, dibuat panggung kecil yang berdinding mundur sebagai tempat keramat, suatu fokus, tempat orientasi diri psikologis dalam rumah, yang disebut tokonoma. Kadang-kadang lukisan diganti dengan yang lain, atau dipajang satu syair dengan seni kaligrafi indah, demi percakapan tenbtang puisi atau tukar-menukar kearifan, pengetahuan budaya.

  (gambar 1.7)

Ruang Panti minum Bosen , dari biara Kohoran. Lihatlah bagaimana sekian unsur kontras bermain dalam melodi tesa-antitesa-sintesa:
1. Luar dan Dalam.
2. Garis bidang geometrik lurus-datar-ketat dan bentuk-bentuk organik luwes.
3. kebersihan polos netral warna di dalam dan yang serba variasi warna-warni di luar.


 (Gambar 1.8)

Denah Rumah tradisional Jepang dengan pembagian ruang yang berbentuk sederhana yaitu kotak atau persegi. Manusia modern abad ke 20 memang sedang gandrung pada segala hal yang geometris. Tetapi geometriks yang menyentuh kalbu hati. Dan apa yang menjadi kenyataan budaya arsitektur dari seorang tokoh dan perintis arsitektur modern, Mies Van der Rohe? Mies van der Rohe merumuskannya demikian: “semakin sedikit semakin baik”. Tetapi perumusan yang menjadi tersohor itu praktis sudah dikerjakan berabad-abad oleh orang-orang yang berjiwa Shinto dan Budha Zen.